15 September 2012

parkir sepeda motor yang lebih manusiawi di BIP :)

mungkin ini bukan berita baru dan gak penting banget :D ...tapi aku baru tau jum'at kemaren kalo parkir sepeda motor di BIP sudah pindah bari Basement 3 ke Basement 1. kenaikan status lantai ini menurutku membuat tempat parkir sepeda motor di BIP menjadi lebih manusiawi :) tempat parkir dahulu, pada lantai terbawah (bawah tanah) menurutku sangatlah merendahkan pengunjung yang memakai sepeda motor, seolah-olah mereka (kami) ini adalah pengunjung kelas 3. posisi lahan parkir dahulu sangat tidak sehat, yang lebih kasihan lagi sebenernya adalah para petugas parkirnya.

yang paling baik tentu saja adalah lahan parkir yang cukup luas dengan sirkulasi udara yang baik :) yang lebih baik lagi sebenernya adalah mengurangi pemakaian kendaraan pribadi dan memakai moda angkutan umum! :D yang terbaik adalah JALAN KAKI dong kalo nge-Mall! :D berani?!

dari wikipedia


selamat akhir pekan ya! :)

Kejujuran yang Asing

dari Wikipedia
 
"Aku telah hidup dengan cara tertentu, aku juga bisa hidup baik dengan cara lain. Telah kulakukan ini dan tak kulakukan itu. aku tak melakukan satu hal, sebaliknya kulakukan yang lainnya. Lantas kenapa?" (dari Sang Pemberontak, halaman 161-162)

karya Albert Camus yang pertama kali aku baca adalah Mite Sisifus: Pergulatan dengan Absurditas (Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama 1999). seingatku waktu itu aku tertipu oleh sebuah resensi di Kompas :D dan sampai saat ini lebih dari sepuluh tahun kemudian aku masih tetap gak mengerti apa itu "Absurditas" ...beberapa hari yang lalu, aku menemukan karya Camus yang edisi aslinya diterbitkan pada waktu yang sama dengan Mite Sisifus, pada tahun 1942, yaitu Sang Pemberontak (Penerbit Liris 2010). dua karya ini seharusnya memiliki hubungan filosofis yang erat dalam hubungannya dengan konsep absurditas... tapi terus terang aku tetap gak ngerti :D

dari sisi terjemahan dulu deh... tentu saja hasil terjemahan penerbit besar semacam GPU sudah tidak diragukan lagi kualitasnya, sementara Liris sendiri adalah sebuah penerbit yang lebih kecil dari Surabaya. meskipun demikian, mencerna karya non-fiksi semacam Mite Sisifus bukanlah perkara mudah (meskipun sudah dibantu dengan terjemahan yang baik), sebaliknya membaca novel Sang Pemberontak terasa lebih ringan (meskipun terjemahannya tidak begitu baik :D)... Mite Sisifus emang lebih berat (bukunya juga lebih tebal :D).

bila dalam pengantar Mite Sisifus diangkat tema mengenai daya tarik kejujuran Camus... maka (bukannya mo ikut-ikutan lho :D) menurutku hal yang sama juga yang membuat Sang Pemberontak menjadi menarik untuk dibaca. Meursault, karakter utama dalam novel ini, adalah seorang laki-laki yang berusaha hidup apa adanya dan jujur. mungkin aja karakter ini adalah refleksi-diri sang penulis (sok tau nih :D) dan penulis memanfaatkan novel ini untuk menjelaskan filosofi hidupnya dalam bahasa yang lebih ringan daripada Mite Sisifus (lebih sok tau lagi! :D).

sulitnya bagi Meursault (dan aku juga merasakan hal yang sama) adalah manusia tuh pada dasarnya munafik. manusia pada umumnya menjunjung tinggi nilai kejujuran tetapi membenci pahitnya kenyataan. novel ini dalam bahasa aslinya berjudul L'Étranger yang diterjemahkan menjadi The Stanger atau The Outsider... orang jujur adalah orang asing di negeri orang munafik atau lebih parah lagi adalah seorang pemberontak yang harus dihukum. di sini kejujuran kehilangan daya tariknya...

tetapi... setiap pilihan pastilah mengandung konsekuensi. Meursault dapat saja berperilaku berbeda, lebih fleksibel misalnya, dalam bersosialisasi di masyarakat. kita tentu tak asing dengan "topeng-publik" demi memuaskan orang lain. Meursault lebih memilih untuk diam daripada berbohong (meskipun "tidak mengatakan yang sebenarnya alias diam" juga adalah sebuah kebohongan menurut Ekman :D) dan membiarkan orang lain menafsirkan sendiri sikap diam-nya. yang paling penting adalah Meursault bertanggungjawab terhadap pilihan hidupnya dan menjalani hukuman atas perbuatannya yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang.

pembunuhan inilah tindakan Meursault yang paling tidak aku sukai... buatku "hidup dengan cara tertentu" adalah sebuah pilihan yang rasional dan sah-sah aja, tetapi sebuah "pembunuhan" apapun alasannya adalah sebuah pelanggaran hak hidup. bagaimana mungkin kita bisa menjunjung tinggi nilai kebebasan hidup tetapi di waktu lain justru membatasi hidup seseorang dengan membunuhnya. bahkan Camus pun tidak "mengizinkan" seseorang untuk membunuh-diri-sendiri walaupun hidup ini absurd. singkatnya, membunuh bukan sebuah opsi.

secara umum menurutku buku ini menarik untuk dibaca dan direnungkan :) ...pembaca yang lebih serius tentunya akan dapat memberikan apresiasi yang lebih dalam pula, dibandingkan posting dangkal ini :D

jadi... daripada tertipu oleh resensi ini, mending kamu beli sendiri bukunya (gak mahal kok, beneran!) di toko buku terdekat. atau lebih baik lagi membaca novel ini dalam bahasa aslinya atau paling tidak dalam edisi bahasa inggris.

selamat tertipu...

ps: salah satu resensi yang menarik bisa dibaca di wikipedia :)

12 September 2012

Lenggang Palembang II

Golden Gate Bridge-nya Palembang... Jembatan Ampera :D

...menjelang jembatan, gerombolan kendaraan bermotor mulai padat merayap. tapi gak lama setelah sebuah bundaran...

 jalanan menjadi lega lagi di awal jembatan :)

 seorang pejalan kaki melintasi jembatan dengan latar belakang Sungai Musi. jadi jembatan ini juga bisa dilalui dengan jalan kaki lho... tapi jangan tanya seberapa teriknya matahari kalo siang hari! :D

melewati "The Two Towers" yang dahulu bisa dilewati kapal tuh di bawahnya... sekarang? seandainya masih bisa tentu bakal jadi atraksi yang menarik untuk dilihat :)

dermaga bus air bawah ampera 16 ilir...  gitu nama resminya. lain kali kayaknya aku harus nyobain juga naik salah satu kapal kecil dari sini :)

nb: Jembatan Ampera ini adalah salah satu bangunan yang menginspirasi dua karya monumental: The Golden Gate Bridge di San Fransisco dan The Two Towers (dari trilogi The Lord of the Rings-nya J.R.R Tolkien)
(dari sumber yang sangat meragukan :D)

Lenggang Palembang I

malam sekitar Benteng Kuto Besak

Jembatan Ampera

Museum Sultan Mahmud Badaruddin II

Pelataran Benteng Kuto Besak

09 September 2012

tell her about it!

di suatu tempat, perbatasan Sumatera Selatan - Lampung... dalam suasana hati yang galau :D
lamat-lamat terdengar salah satu nasehat terbaik soal cinta dari Om Billy Joel: Tell her about it!

Listen boy
Don't want to see you let a good thing
Slip away
You know I don't like watching
Anybody make the same mistakes
I made


She's a real nice girl
And she's always there for you
But a nice girl wouldn't tell you what you should do


Listen boy
I'm sure that you think you got it all
Under control


You don't want somebody telling you
The way to stay in someone's soul


You're a big boy now
You'll never let her go
But that's just the kind of thing
She ought to know


Tell her about it
Tell her everything you feel
Give her every reason to accept
That you're for real


Tell her about it
Tell her all your crazy dreams
Let her know you need her
Let her know how much she means


Listen boy
It's not automatically a certain guarantee
To insure yourself
You've got to provide communication constantly


When you love someone
You're always insecure
And there's only one good way
To reassure


Tell her about it
Let her know how much you care
When she can't be with you
Tell her you wish you were there
Tell her about it
Every day before you leave
Pay her some attention
Give her something to believe


Cause now and then
She'll get to worrying
Just because you haven't spoken
For so long
Though you may not have done anything
Will that be a consolation when she's gone


Listen boy
It's good information from a man
Who's made mistakes
Just a word or two that she gets from you
Could be the difference that it makes


She's a trusting soul
She's put her trust in you
But a girl like that won't tell you
What you should do


Tell her about it
Tell her everything you feel
Give her every reason
To accept that you're for real
Tell her about it
Tell her all your crazy dreams
Let her know you need her
Let her know how much she means


Tell her about it
Tell her how you feel right now
Tell her about it
The girl don't want to wait too long
You got to tell her about it
Tell her now and you won't go wrong
You got to tell her about it
Before it gets too late
You got to tell her about it
You know the girl don't want
To wait - you got to
Tell her about it
(sumber Situs Resmi Billy Joel)

gimana? oke gak tuh? :)

selamat mencoba!...

04 September 2012

(bukan) The Motorcycle Diaries

Ernesto Guevara de la Serna: This isn't a tale of heroic feats. It's about two lives running parallel for a while, with common aspirations and similar dreams.


begitu... mengutip kalimat Guevara dalam The Motorcycle Diaries (2004). Guevara dan temannya Alberto Granado menempuh sebuah perjalanan panjang berdua dengan sepeda motor... sebuah perjalanan yang "merubah" Guevara menjadi "Che" :)
perjalanan aku dan temanku dr. A ke palembang beberapa hari yang lalu tidak sebanding dengan pengalaman dua sahabat tersebut di atas :D tapi lumayanlah buat mejeng di blog kucing...


penulis
dr. A
foto sengaja di-edit supaya tampak 60'an... meskipun kayaknya gagal :D
kedua petualang sengaja menutup muka dengan masker dan helm bukan untuk menutupi identitas... tetapi demi alasan kesehatan semata :) kebayang kan debu jalanan rute palembang - prabumulih!


berikut bukti valid bahwa kami sudah menapakkan ban sepeda motor kami di palembang:
yang sudah ada dari tempo doeloe ...

... dan moda angkutan terbaru
ceritanya menyusul deh :D